Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Pemkab Jayapura perkuat mutu dan keamanan pangan di dapur MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-13 06:04:57【Resep】453 orang sudah membaca
PerkenalanKoordinator wilayah MBG Kabupaten Jayapura Ruth Widyastuti P. Wangloan. ANTARA/Agustina Estevani Jan

...Semua berjalan bertahap, yang penting kualitas makanan dan kebersihan tetap kami awasi setiap hari
Sentani (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Provinsi Papua memperkuat pengawasan mutu dan keamanan pangan pada 13 dapur gizi yang melayani program Makan Bergizi Gratis (MBG) agar makanan yang dikonsumsi anak-anak memenuhi standar kesehatan dan gizi yang ketat.
Koordinator wilayah MBG Kabupaten Jayapura Ruth Widyastuti P. Wangloan di Sentani, Rabu, mengangakan saat ini seluruh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sedang melengkapi proses sertifikasi keamanan pangan.
"Semua sedang dalam proses, ada beberapa yayasan yang sudah punya sertifikat chef dan SLHS, tapi belum lengkap semuanya," katanya.
Menurut Ruth, penerapan standar keamanan pangan merupakan bentuk tanggung jawab terhadap kualitas makanan yang diterima peserta program. Program ini menjadi bagian penting dari sistem pengawasan menyeluruh terhadap dapur MBG di seluruh distrik.
"Setiap dapur gizi wajib memiliki tiga sertifikat utama yakni Sertifikat Laik Hygiene Sanitasi (SLHS), Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP), serta sertifikat chef untuk para pengelola makanan," ujarnya.
Dia menjelaskan, ketiga dokumen tersebut menjadi bukti bahwa dapur telah memenuhi standar kelayakan produksi dan distribusi pangan sehat.
"Satu dapur MBG hanya boleh melayani maksimal 3.000 penerima manfaat, batasan ini ditetapkan agar kualitas pengolahan dan distribusi makanan tetap terjaga sesuai standar program nasional," katanya lagi.
Dia menambahkan, kendala utama yang dihadapi di lapangan yakni penyesuaian infrastruktur dapur sesuai petunjuk teknis MBG, beberapa SPPG masih perlu memperbaiki tata lengak ruang masak, menambahkan fasilitas penyimpanan bahan segar, serta memperbaharui sistem sanitasi agar memenuhi kriteria sertifikasi.
"Semua berjalan bertahap, yang penting kualitas makanan dan kebersihan tetap kami awasi setiap hari, pengawasan kami lakukan melalui kunjungan lapangan dan evaluasi berkala oleh tim gabungan," ujarnya lagi.
Baca juga: BGN targetkan pembangunan SPPG daerah 3T di Kabupaten Jayapura
Baca juga: BGN perketat standar dapur MBG di Teluk Wondama cegah kasus keracunan
Baca juga: Pemkab Manokwari seleksi tim satgas pengawasan MBG
Suka(551)
Sebelumnya: BGN beri bimbingan teknis kepada penjamah makanan di Lampung
Selanjutnya: 368 siswa SDN 5 Mataram terima MBG
Artikel Terkait
- Menengok suasana jelang pembukaan ajang CIIE ke
- Lewandowski dan Olmo bisa kembali perkuat Barcelona saat hadapi Elche
- Festival sapi di Jember jadi solusi ketergantungan impor daging
- Ratusan siswa SMK Kandeman Batang keracunan makan program MBG
- Pemkot Bandung salurkan bantuan bagi warga terdampak puting beliung
- Pemerintah promosikan penerapan pola makan sehat untuk cegah penyakit
- Di hadapan Presiden Lee, Prabowo cerita Indonesia gandrungi K
- Pengamat: Kemendagri pegang peran strategis sukseskan MBG
- SPPG Tanbu perketat pengawasan kualitas MBG sebelum didistribusikan
- Jumlah SPPG di Banten baru 45 persen dari target 1.200 unit
Resep Populer
Rekomendasi

PBB sebut bantuan ke Gaza masih terus dihalangi

Upaya Jakarta cari "cuan" baru untuk pembangunan di tengah pemangkasan anggaran

Harga emas UBS

BNPT: Sekolah jadi wadah pembentukan karakter bangsa cegah terorisme

Kemendikdasmen: Pelaksanaan TKA di Papua lancar

Tragedi di kuil India selatan: 9 tewas dalam kerumunan padat massa

Pengamat: Kopdes Merah Putih modal untuk bangun ekonomi berbasis lokal

Solar subsidi denyutkan nadi nelayan Indramayu untuk menjemput rezeki